Selasa, 24 April 2012

Perilaku Produsen

Perilaku Produsen
Produsen adalah salah satu bagian penting dalam kegiatan ekonomi, karena jika tidak ada produsen maka tidak akan mungkin kegiatan ekonomi dapat berjalan sebagai mana mestinya, berikut sedikit penjelasan mengenai produsen dan perilaku-perilaku produsen.

Pengertian Produsen
Produksi adalah segala sesuatu yang secara langsung maupun tidak langsung ditunjukkan untuk menghasilkan barang dan jasa atau mempetinggi faedah barang guna memenuhi kebutuhan manusia. Produksijuga dimaksudkan untuk menghasilkan barang-barang konsumsi, yaitu barang-barang yang segera dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia atau konsumsi. Sedangkan produsen adalah orang ataupihak yang menyediakan dan menghasilkan produk, baik yang berupa barang ataupun jasa.

Guna suatu barang atau jasa yang timbul karena kegiatan produksi dapat dibedakan sbb :
1. guna bentuk (form utility).
2. guna tempat (place utility).
3. guna waktu (time utility).
4. guna kepemilikan (ownership utility).
5. guna pelayanan (service utility).
6. guna dasar (basic utility)

Prinsip ekonomi Produsen
Prinsip ekonomi produsen yaitu dengan modal yang dimiliki berusaha menghasilkan barang yang berkualitas dan mendatangkan keuntungan besar.
Beberapa hal yang harus diperhatikan oleh produsen dalam prinsip ini adalah :
1. Memilih produk yang sesuai dengan selera konsumen.
2. Menghasilkan barang atau jasa yang berkualitas.
3. Memilih alat-alat produksi yang baik dengan harga yang relative lebih murah.
4. Menekan biaya produksi sekecil-kecilnya.

Seorang produsen atau pengusaha dalam melakukan proses produksi untuk mencapai tujuannya harus menentukan dua macam keputusan:
1) berapa output yang harus diproduksikan, dan
2) berapa dan dalam kombinasi bagaimana faktor-faktor produksi (input) dipergunakan.

Untuk menyederhanakan pembahasan secara teoritis, dalam menentukan keputusan tersebut digunakan dua asumsi dasar:
1) bahwa produsen atau pengusaha selalu berusaha mencapai keuntungan yang maksimum,
2) bahwa produsen atau pengusaha beroperasi dalam pasar persaingan sempurna.

Dalam teori ekonomi, setiap proses produksi mempunyai landasan teknis yang disebut fungsi produksi. Fungsi produksi adalah suatu fungsi atau persamaan yang menunjukkan hubungan fisik atau teknis antara jumlah faktor-faktor produksi yang dipergunakan dengan jumlah produk yang dihasilkan per satuan waktu, tanpa memperhatikan harga-harga, baik harga faktor-faktor produksi maupun harga produk.

Produksi Optimal
Penentuan pola produksi optimal merupakan masalah yang penting dalam suatu perusahaan, karena menjadi dasar bagi perusahaan dalam menentukan dan merencanakan kebutuhan dan tingkat produksi perusahaan. Ada tiga macam pola produksi yaitu: pola produksi konstan, pola produksi bergelombang dan pola produksi moderat. Tujuannya adalah untuk mengetahui hasil ramalan penjualan dan untuk mengetahui pola produksi optimal yang tepat untuk diterapkan pada perusahaan.

Dalam melakukan analisis data yang ada dalam perusahaan yang sesuai dengan pokok permasalahan , maka teknik analisis data yang dilakukan adalah analisis incremental cost yaitu suatu analisis yang mempertimbangkan biaya-biaya tambahan yang muncul dalam proses produksi dari masimg-masing alternative pola produksi yang ada. Biaya-biaya yang dipertimbangkan adalah biaya simpan, biaya lembur, biaya perputaran tenaga kerja dan biaya subkontrak. Sedangkan untuk menentukan pola penjualan yang ada dalam perusahaan dilakukan ramalan penjualan dengan metode exponential smoothing Alpha 0.5.

Least Cost Combination
Isoquant atau Isoproduct Curve adalah kurva yang menunjukkan hubungan antara berbagai kemungkinan 2 (dua) input variabel dengan tingakat output tertentu atau Kurva yang menghubungkan titik kombinasi input untuk menghasilkan tingkat output yang sama.

Marjinal Rate of Technical Substitution (MRTS)
Jumlah input L yang dapat disubstitusikan terhadap input K agar tingkat output yang dihasilkan tidak berubah. Menunjukkan tingkat penggantian marjinal yang semakin kecil sepanjang pergerakan ke bawah kurva isooquant.

Kendala Anggaran Produsen (Kurva Isocost)
Isocost atau Garis Ongkos sama adalah kombinasi faktor-faktor produksi yang dapat diperoleh dengan mengeluarkan sejumlah ongkos tertentu. Untuk menggambar Isocost ini harus diketahui uang tersedia dan harga masing-masing factor produksi/input.

Anggaran tertinggi yang mampu disediakan produsen untuk membeli input yang digunakan dalam proses produksi dihubungkan dengan harga input.
PKK + PLL ≤ C atau
PKK + PLL = C

Kombinasi Input Variabel Biaya Terendah (Least Cost Combination)
  • Terjadi pada titik singgung antara kurva isoquant dengan kurva isocost.
  • Kondisi penggunaan input variabel yang dapat meminimumkan biaya

Perilaku Konsumen

Salah satu karakter konsumen Indonesia yang unik adalah kekurangpedulian mereka terhadap isu lingkungan. Tetapi jika melihat prospek kedepan kepedulian konsumen terhadap lingkungan akan semakin meningkat, terutama mereka yang tinggal di perkotaan begitu pula dengan kalangan menengah atas relatif lebih mudah paham dengan isu lingkungan. Lagi pula mereka pun memiliki daya beli terhadap harga premium sehingga akan lebih mudah memasarkan produk dengan tema ramah lingkungan terhadap mereka.
 
A. Pengertian Perilaku Konsumen
Perilaku konsumen adalah proses dan aktivitas ketika seseorang berhubungan dengan pencarian, pemilihan, pembelian, penggunaan, serta pengevaluasian produk dan jasa demi memenuhi kebutuhan dan keinginan. Perilaku konsumen merupakan hal-hal yang mendasari konsumen untuk membuat keputusan pembelian. Untuk barang berharga jual rendah (low-involvement) proses pengambilan keputusan dilakukan dengan mudah, sedangkan untuk barang berharga jual tinggi (high-involvement) proses pengambilan keputusan dilakukan dengan pertimbangan yang matang.

B. Pendekatan Perilaku Konsumen
Konsumen adalah orang yang menggunakan barang – barang hasil produksi. Pada saat menjalankan aktivitas sehari – hari, antara lain untuk memenuhi kebutuhan hidup, semua orang melakukan kegiatan konsumsi. Konsumsi adalah setiap kegiatan yang mengurangi atau menghabiskan nilai guna suatu barang atau jasa. Konsumsi bukan hanya berarti makan dan minum, tetapi juga berbagai kegiatan lainnya yang menyangkut pemenuhan kebutuhan hidup. Konsumen memperoleh barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dari produsen. Untuk menghasilkan barang dan jasa ini, produsen memerlukan faktor produksi seperti tenaga kerja, modal, tanah, dan sebagainya. Dan faktor produksi ini terdapat dalam rumah tangga konsumen.

Akibat adanya kendala keterbatasan pendapatan di satu sisi dan adanya keinginan untuk mengkonsumsi barang dan jasa sebanyak – banyaknya agar diperoleh kepuasan yang maksimal disisi lainnya, maka timbullah perilaku konsumen. Ada beberapa pendekatan yang sering digunakan untuk menjelaskan terbentuknya fungsi permintaan konsumen yaitu :

Pendekatan Kardinal (Cardinal Approach). Menurut pendekatan ini, daya guna dapat diukur dengan satuan uang atau utilitas, dan tinggi rendahnya nilai atau daya guna tergantung pada subjek yang menilai. Pendekatan ini juga mengandung anggapan bahwa semakin berguna suatu barang bagi seseorang, maka akan semakin diminati. Asumsi dari pendekatan ini adalah :
  • Konsumen rasional, artinya konsumen bertujuan memaksimalkan kepuasannya dengan batasan pendapatannya.
  • Diminishing Marginal Utility, artinya tambahan utilitas yang diperoleh konsumen makin menurun dengan bertambahnya konsumsi dari komoditas tersebut.
  • Pendapatan konsumen tetap.
  • Uang mempunyai nilai subjektif tetap.
  • Total utility adalah additive dan independent. Additive artinya daya guna dari sekumpulan barang adalah fungsi dari kuantitas masing – masing barang yang dikonsumsi. Sedangkan independent berarti bahwa daya guna X1 tidak dipengaruhi oleh tindakan mengkonsumsi barang X2, X3, X4, …, Xn dan sebaliknya. 
Pendekatan Ordinal. Dalam pendekatan ini daya guna suatu barang tidak perlu diukur, cukup untuk diketahui dan konsumen mampu membuat urutan tinggi rendahnya daya guna yang diperoleh dari mengkonsumsi sekelompok barang. Pendekatan yang dipakai dalam teori ordinal adalah independent curve, yaitu kurva yang menunjukkan kombinasi 2 macam barang konsumsi yang memberikan tingkat kepuasan sama. Asumsi dari pendekatan ini adalah :
  • Konsumen rasional
  • Konsumen mempunyai pola preferensi terhadap barang yang disusun berdasarkan urutan besar kecilnya daya guna.
  • Konsumen mempunyai sejumlah uang tertentu Konsumen selalu berusaha mencapai kepuasan maksimum Konsumen konsisten, artinya bila barang A lebih dipilih daripada barang B karena A lebih disukai daripada B, tidak berlaku sebaliknya.
  • Berlaku hukum transitif, artinya bila barang A lebih disukai daripada B, dan B lebih disukai daripada C, maka A lebih disukai daripada C.
C. Konsep Elastisitas
Bentuk Elastisitas Penawaran
  1. Elastisitas Permintaan
  2. Yaitu mengukur perubahan relative dalam jumlah unit barang yang dibeli sebagai akibat perubahan salah satu faktor yang mempengaruhinya (ceteris paribus). Tiga faktor penting yang mempengaruhi permintaan yaitu:
    • Elastisitas Harga(Price Elasticity of Demand)
    • Elastisitas yang dikaitkan dengan harga barang itu sendiri. Elastisitas harga(Ep) mengukur berapa persen permintaan terhadap suatu barang berubah bila harganya berubah sebesar satu persen. 
    • Elastisitas Silang(Cross Elasticity)
    • Elastisitas yang dikaitkan dengan harga barang lain. Elastisitas silang (Ec) mengukur persentase perubahan permintaan suatu barang sebagai akibat perubahan harga barang lain sebesar satu persen.
    • Elastisitas Pendapatan(Income Elasticity)
    • Elastisitas yang dikaitkan dengan pendapatan. Elastisitas pendapatan (Ei) mengukur berapa persen permintaan terhadap suatu barang berubah bila pendapatan berubah sebesar satu persen.

  3. Elastisitas Penawaran
  4. Elastisitas Penawaran adalah mengukur responsif penawaran sebagai akibat perubahan harga. Angka yang menunjukkan berapa persen jumlah barang yang dibutuhkan berubah, bila harga barang berubah satu persen. 
    Faktor-faktor yang menentukan elastisitas penawaran antara lain jenis produk, sifat perubahan biaya produksi, dan jangka waktu.  
    Faktor penentu elastisitas permintaan :
    • Tingkat kemampuan barang-barang lain untuk mengganti barang yang bersangkutan.
    • Persentasi pendapatan yang akan dibelanjakan untuk membeli barang tersebut.
    • Jangka waktu didalam mana permintaan itu dianalisa.

Penentuan Harga Permintaan dan Penawaran



Pengertian Permintaan dan Penawaran
Dalam ekonomi terdapat permintaan (demand) dan penawaran (supply) yang saling bertemu dan membentuk satu titik pertemuan dalam satuan harga dan kuantitas (jumlah barang). Setiap transaksi perdagangan pasti ada permintaan, penawaran, harga dan kuantitas yang saling mempengaruhi satu sama lain.


A. Permintaan
 
Pengertian Permintaan
Permintaan adalah sejumlah barang yang akan dibeli atau yang diminta pada tingkat harga tertentu dalam waktu tertentu.

Masyarakat selaku konsumen harus membeli barang atau jasa keperluannya di pasar. Keadaan ini mengandaikan bahwa barang atau jasa itu memiliki tingkat harga tertentu. Adanya berbagai macam harga di pasar selanjutnya mengandaikan adanya kondisi yang mempengaruhi. Adapun unsure-unsur yang terdapat pada permintaan yakni barang atau jasa, harga dan kondisi yang mempengaruhi. Jadi permintaan adalah jumlah barang atau jasa yang dibeli dalam berbagai situasi dan tingkat harga.

Kurva Permintaan
Permintaan di tempatkan sebagai fungsi yang dipengaruhi oleh beberapa factor. Factor yang di maksid adalah harga, barang, atau jasa, selera dan pendapatan. Keterkaitan antara permintaan dan faktor-faktor tersebut menghasilkan rumus sbb :

X= f (Hb1, Hb2, S, P)
Dimana :
H = harga S = selera
B = barang atau jasa P = Pendapatan

Dalam kaitannya dengan factor ekonomi pada masalah permintaan ini berlaku ceteris paribus. Dalam kondisi seperti ini harga merupakan factor dominant dalam permintaan, sementara factor yang lain dianggap tidak berubah.

Pada harga yang tinggi , banyak pembeli yang tidak mampu membeli atau mungkin cenderung mencari barang substitusi dengan harga terjangkau. Sedangkan pada harga rendah, pembeli yang tadinya kurang mammpu menjadi mampu untuk membeli

Bagi pembeli perorangan, kenaikan harga akan memperkecil daya beli pembeli atau akan mengurangi anggaran untuk alat pemuas kebutuhan yang lainnya (dengan catatan pendapatan tetap). Adanya harga barang substitusi yang harganya jauh lebih rendah akan lebih menarik apabila harga suatu barang atau jasa semakin tinggi. Akibatnya pembeli akan beralih dari barang atau jasa yang telah biasa di konsumsi ke barang atau jasa substitusi. Bentuk kurva seperti ini menunjukan bahwa semakin rendah harga barang di pasar barang yang dapat dibeli oleh masyarakat semakin banyak.

Kurva Permintaan adalah kurva yang menunjukkan hubungan berbagai jumlah barang dan jasa yang dibeli oleh konsumen pada berbagai tingkat harga. Kurva ini akan menghubungkan titik-titik koordinat pada sumbu harga (sumbu Y) dengan sumbu jumlah barang (sumbu X).

Hukum Permintaan
Hukum ekonomi berlaku ceteris paribus (diluar obyek yang diselidiki, keadaannya tetap tidak berubah). Singkatnya hukum permintaan adalah : “ Permintaan akan bertambah apabila harga turun dan akan berkurang apa bila harga naik”.

Hukum permintaan tersebut dilatari oleh kenyataan bahwa orang harus memenuhi kebutuhannya sebatas anggaran atau pendapatan tertentu. Muncul masalah disini mengapa manusia harus memenuhi berbagai kebutuhan, sementara anggaran yang dimilikinya terbatas? Alasannya, setiap benda pemenuhan kebutuhan mempunyai kegunaan (utilitas)nya masing-masing sehingga orang akan berupaya memenuhi kebutuhan dengan menyamakan pertambahan kegunaan (utilitas marginal) benda pemuas kebutuhan yang dikonsumsinya.

Hukum permintaan berbunyi: apabila harga naik maka jumlah barang yang diminta akan mengalami penurunan, dan apabila harga turun maka jumlah barang yang diminta akan mengalami kenaikan. Dalam hukum permintaan jumlah barang yang diminta akan berbanding terbalik dengan tingkat harga barang. Kenaikan harga barang akan menyebabkan berkurangnya jumlah barang yang diminta, hal ini dikarenakan: naiknya harga menyebabkan turunnya daya beli konsumen dan akan berakibat berkurangnya jumlah permintaan naiknya harga barang akan menyebabkan konsumen mencari barang pengganti yang harganya lebih murah.


Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Permintaan (Demand)

a. konsumen / selera konsumen
Saat ini handphone blackberry sedang trend dan banyak yang beli, tetapi beberapa tahun mendatang mungkin blackberry sudah dianggap kuno.

b. Ketersediaan dan harga barang sejenis pengganti dan pelengkap
Jika roti tawar tidak ada atau harganya sangat mahal maka meises, selai dan margarin akan turun permintaannya.

c. Pendapatan/penghasilan konsumen
Orang yang punya gaji dan tunjangan besar dia dapat membeli banyak barang yang dia inginkan, tetapi jika pendapatannya rendah maka seseorang mungkin akan mengirit pemakaian barang yang dibelinya agar jarang beli.

d. Perkiraan harga di masa depan
Barang yang harganya diperkirakan akan naik, maka orang akan menimbun atau membeli ketika harganya masih rendah misalnya seperti bbm/bensin.

e. Banyaknya/intensitas kebutuhan konsumen
Ketika flu burung dan flu babi sedang menggila, produk masker pelindung akan sangat laris. Pada bulan puasa (ramadhan) permintaan belewah, timun suri, cincau, sirup, es batu, kurma, dan lain sebagainya akan sangat tinggi dibandingkan bulan lainnya


B. PENAWARAN

Pengertian Penawaran
Penawaran adalah sejumlah barang yang ditawarkan pada tingkat harga tertentu dan waktu tertentu.

Dalam rangka menjawab kebutuhan konsumen, pihak produsen menyediakan berbagai barang dan jasa. Barang dan jasa hasil produksi ini kemudian dijual kepada konsumen di pasar menurut tingkat harga tertentu. permintaan bersangkut paut dengan pembelian dan pemakainan sedangkan penawaran bersangkut paut dengan peneyediaan dan penjualan. Jadi penawaran adalah jumlah barang dan jasa yang tersedia untuk dijual pada berbagai tingkat harga dan situasi.

Hukum Penawaran
Hukum penawaran berbunyi: bila tingkat harga mengalami kenaikan maka jumlah barang yang ditawarkan akan naik, dan bila tingkat harga turun maka jumlah barang yang ditawarkan turun. Dalam hukum penawaran jumlah barang yang ditawarkan akan berbanding lurus dengan tingkat harga, di hukum penawaran hanya menunjukkan hubungan searah antara jumlah barang yang ditawarkan dengan tingkat harga.

Kurva Penawaran
Penjual biasanya ingin menjual barang atau jasa yang diproduksinya dengan harga tinggi. walaupun resikonya adalah barang yang terjual akan relative sedikit. Untuk menjual pada tingkat harga yang diinginkan, seorang penjual harus mempunyai pengamatan yang cermat terhadap perilaku pasar.
Contoh : Penjual buah-buahan ingin menjual buah dengan harga yang tinggi dipasar. Sayangnya keinginan itu bertepatan dengan musim panen raya. Akibatnya dipasar akan berkerumunan penjual buah-buahan sehingga harga buah-buahan pun jatuh.

Kurva penawaran adalah kurva yang menunjukkan hubungan berbagai jumlah barang dan jasa yang ditawarkan oleh produsen pada berbagai tingkat harga. Kurva ini akan menghubungkan titik-titik koordinat pada sumbu harga (sumbu Y) dengan sumbu jumlah barang (sumbu X). Contoh: jumlah pakaian batik yang ditawarkan Ibu Nina pada berbagai tingkat harga.

Pengertian/Arti Definisi Permintaan dan Penawaran
Permintaan adalah sejumlah barang yang dibeli atau diminta pada suatu harga dan waktu tertentu. Sedangkan pengertian penawaran adalah sejumlah barang yang dijual atau ditawarkan pada suatu harga dan waktu tertentu.

Contoh permintaan adalah di pasar kebayoran lama yang bertindak sebagai permintaan adalah pembeli sedangkan penjual sebagai penawaran. Ketika terjadi transaksi antara pembeli dan penjual maka keduanya akan sepakat terjadi transaksi pada harga tertentu yang mungkin hasil dari tawar-menawar yang alot.

Hukum Permintaan dan Hukum Penawaran
Jika semua asumsi diabaikan (ceteris paribus) : Jika harga semakin murah maka permintaan atau pembeli akan semakin banyak dan sebaliknya. Jika harga semakin rendah/murah maka penawaran akan semakin sedikit dan sebaliknya.

Semua terjadi karena semua ingin mencari kepuasan (keuntungan) sebesar-besarnya dari harga yang ada. Apabila harga terlalu tinggi maka pembeli mungkin akan membeli sedikit karena uang yang dimiliki terbatas, namun bagi penjual dengan tingginya harga ia akan mencoba memperbanyak barang yang dijual atau diproduksi agar keuntungan yang didapat semakin besar. Harga yang tinggi juga bisa menyebabkan konsumen/pembeli akan mencari produk lain sebagai pengganti barang yang harganya mahal.


Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Penawaran (Suply)

1. Biaya produksi dan teknologi yang digunakan
biaya pembuatan/produksi suatu produk sangat tinggi maka produsen akan membuat produk lebih sedikit dengan harga jual yang mahal karena takut tidak mampu bersaing dengan produk sejenis dan produk tidak laku terjual. Dengan adanya teknologi canggih bisa menyebabkan pemangkasan biaya produksi sehingga memicu penurunan harga.

2. Tujuan Perusahaan
Perusahaan yang bertujuan mencari keuntungan sebesar-besarnya (profit oriented) akan menjual produknya dengan marjin keuntungan yang besar sehingga harga jual jadi tinggi. Jika perusahaan ingin produknya laris dan menguasai pasar maka perusahaan menetapkan harga yang rendah dengan tingkat keuntungan yang rendah sehingga harga jual akan rendah untuk menarik minat konsumen.

3. Pajak
Pajak yang naik akan menyebabkan harga jual jadi lebih tinggi sehingga perusahan menawarkan lebih sedikit produk akibat permintaan konsumen yang turun.

4. Ketersediaan dan harga barang pengganti/pelengkap
Jika ada produk pesaing sejenis di pasar dengan harga yang murah maka konsumen akan ada yang beralih ke produk yang lebih murah sehingga terjadi penurunan permintaan, akhirnya penawaran pun dikurangi.

5. Prediksi / perkiraan harga di masa depan
Ketika harga jual akan naik di masa mendatang perusahaan akan mempersiapkan diri dengan memperbanyak output produksi dengan harapan bisa menawarkan/menjual lebih banyak ketika harga naik akibat berbagai factor

Penentuan Harga Keseimbangan:
Harga keseimbangan atau harga ekuilibrium adalah harga yang terbentuk pada titik pertemuan kurva permintaan dan kurva penawaran. Terbentuknya harga dan kuantitas keseimbangan di pasar merupakan hasil kesepakatan antara pembeli (konsumen) dan penjual (produsen) di mana kuantitas yang diminta dan yang ditawarkan sama besarnya. Jika keseimbangan ini telah tercapai, biasanya titik keseimbangan ini akan bertahan lama dan menjadi patokan pihak pembeli dan pihak penjual dalam menentukan harga. Sehingga terjadilah transaksi antara penjual dan pembeli

Ruang Lingkup Ekonomi


1. Pengertian dan masalah ilmu ekonomi

Definisi & Metodologi Ekonomi
Kata ekonomi (economy) berasal dari kata Yunani yang mengandung arti “one who manages the household”. Arti ini secara literal berasal dari dua suku kata yang selama ini kita fahami, oicos dan nomos.

Sedangkan ilmu ekonomi atau ekonomika atau economics adalah ilmu yang mempelajari manajemen rumah tangga tersebut. Menurut Lipsey et al. (1999) definisi ekonomika adalah ilmu sosial yang mempelajari tentang masalah ekonomi. Lebih lanjut, menurut Lipsey, definisi yang cukup baik adalah menurut Alfred Marshall yang mengartikan political economy atau economics sebagai sebuah studi tentang manusia dalam urusan hidupnya sehari-hari. Dengan kata lain ekonomika adalah sebuah studi tentang penggunaan sumber daya yang langka (scarce) untuk memenuhi keinginan manusia (yang tidak terbatas).

Kelangkaan (scarcity) adalah masalah sentral dalam ekonomika. Dalam manajemen rumah tangga, untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari, manusia berhadapan dengan sumber daya yang terbatas. Sehingga terdapat konsep pilihan (choice) dan pengorbanan (opportunity cost) sebagai konsekuensi dari kelangkaan ini. Esensinya manusia akan berhadapan dengan seni mengelola sumber daya dengan melakukan pilihan untuk mendapatkan manfaat dari suatu pilihan dan menghilangkan manfaat dari pilihan lain untuk mencapai tujuannya.


Kelangkaan
Pada dasarnya, baik individu dengan jumlah sumber daya yang banyak (kaya) maupun yang miskin akan berhadapan dengan persoalan kelangkaan. Hal ini dikarenakan manusia cenderung menginginkan sesuatu lebih dari apa yang dapat dicapainya. Baik individu dengan pendapatan Rp10.000 per hari dan yang dengan pendapatan Rp1juta perhari akan menghadapi kelangkaan dan pilihan. Lihat ilustrasi sederhana di sekitar kita.

Bayangkan seorang mahasiswa biasa tingkat pertama, bisa jadi ia menginginkan untuk mengerjakan tugas ospek sekaligus tugas kuliah dengan sempurna. Namun waktu membatasinya. Atau keinginan untuk memiliki buku teks sekaligus pulsa untuk telepon selulernya. “Pendapatan‟ atau jatah dari orang tua membatasinya.

Apabila ilustrasi ini diterapkan kepada profil mahasiswa anak seorang konglomerat. Pilihannya bisa jadi antara mempergunakan waktunya untuk masuk kuliah secara penuh atau pergi bersama keluarga berlibur ke Disneyland. Atau antara membeli unit PC baru dengan memperbarui telepon selulernya dengan I-phone.

Secara umum, manusi dibatasi oleh waktu, pendapatan, harga, dan berbagai faktor lainnya untuk mendapatkan apa yang diinginkannya. Hal ini terjadi karena secara relatif keinginan melebihi kapasitas pemenuhannya. Konteks kelangkaan ini juga terjadi pada tingkat komunitas atau sosial. Secara mendasar sumber daya yang dihasilkan/dimiliki relatif lebih sedikit dibandingkan jumlah yang diinginkan oleh masyarakat.

Pilihan
Dari uraian tersebut, pilihan adalah konsekuensi logis dari kelangkaan. Dan sekali lagi, setiap individu akan melakukan pilihan yang berbeda-beda sesuai dengan kondisi dan kapasitas sumber dayanya. Namun satu hal yang sama adalah semua individu atau komunitas melakukan pilihan. Pilihan berarti mendapatkan sesuatu dan meninggalkan yang lain. Di sinilah muncul konsepsi biaya. Bahwa untuk mendapatkan manfaat dari sebuah barang atau jasa kita harus mengorbankan manfaat dari barang atau jasa lainnya. Mendapatkan suatu lebih berarti sedikit untuk sesuatu yang lain.
Biaya: Opportunity Cost
Pengorbanan yang dilakukan untuk mendapatkan manfaat dari sebuah pilihan dalam aktivitas ekonomi disebut opportunity cost. Opportunity cost dari mengerjakan tugas ospek dengan sempurna adalah tidak dapat mengerjakan tugas kuliah dengan sempurna apabila keduanya simultan atau waktu membatasinya. Begitu pula untuk mendapatkan buku teks maka harus mengorbankan pulsa jika pendapatan membatasinya.

Salah satu cara untuk mengilustrasikan konsep opportunity cost ini secara geometris adalah dengan cara menggambar sebuah kurva yang disebut production possibities curve(Dikenal juga dengan istilah Production Possibility Frontier (PPF) atau Production Possibility Boundary (PPB)). PPC adalah geometri yang menunjukkan konversi sumber daya ekonomi ke jumlah dua jenis pilihan ekonomi (baik barang atau jasa) yang dapat dijangkau.

Kurva PPC linier untuk dua barang: buku teks dan pulsa 

Gambar 1. Kurva PPC linier untuk dua barang: buku teks dan pulsa


Gambar 1 menunjukkan semua kemungkinan kombinasi pilihan buku teks dan unit pulsa yang dapat dibeli. Katakanlah seorang mahasiswa memiliki sisa pendapatan bersih di luar konsumsi dan akomodasi sebesar Rp1juta per semester, dimana harga per unit pulsa adalah Rp100 ribu dan per buah buku teks adalah Rp200 ribu. Jika semua pendapatan ini dibelikan buku, maka jumlah maksimum buku teks dalam PPC adalah 5 buah dan jika untuk pulsa seluruhnya jumlah maksimumnya adalah 10 unit pulsa. Garis biru menunjukkan kemungkinan kombinasi antara buku teks dan unit pulsa per semester. Area di bawahnya adalah himpunan titik-titik kombinasi pilihan yang terjangkau. Sedangkan area abu-abu yang lebih gelap di atasnya adalah himpunan titik-titik kombinasi piliahan yang tidak mungkin tercapai. Jika sang mahasiswa menginginkan satu unit buku, dari posisi seluruhnya untuk pulsa maka dua unit pulsa harus dikorbankan dan seterusnya. Begitu pula dari posisi seluruhnya untuk buku, tambahan dua unit pulsa dapat dilakukan dengan mengorbankan satu buah buku teks, dan seterusnya. Pengorbanan per unit ini adalah opportunity cost. Dalam hal ini per buah buku teks adalah dua unit pulsa dan sebaliknya.

Secara umum konsep pengorbanan antara dua pilihan atau opportunity cost dikenal juga dengan istilah trade off. Jika hubungan trade off di dalam ilustrasi di atas adalah linier atau tingkat pengorbanan barang lain independen terhadap level konsumsi kuantitas suatu barang, tidak halnya dengan ilustrasi pada Gambar 2 berikut. Yaitu PPC untuk barang militer dan barang sipil dalam sebuah komunitas sosial negara. Semakin tinggi level konsumsi barang militer, per unit pengorbanannya akan menghasilkan tambahan untuk barang sipil yang cukup signifikan jumlahnya. Begitu pula sebaliknya, tambahan per unit barang militer pada tingkat konsumsi yang tinggi ini membutuhkan pengorbanan yang banyak dari kuantitas barang sipil.

Secara intuitif, karakter trade off dalam perekonomian pada umumnya demikian. Yaitu tingkat substitusi penggunaan barang tidaklah konstan. Pada jumlah produksi yang relatif tinggi suatu barang , lebih banyak atau ekstra barang lain diperlukan untuk mengadakannya relatif pada masa awal produksi. Jika diamati dengan seksama, semakin tingginya trade off ini dapat ditunjukkan dengan menggambar garis singgung (slope) sepanjang PPF dari kiri ke kanan dalam sumbu horizontal. Anda akan mendapatkan kecuraman garis yang semakin tinggi bukan?


Kurva PPC non-linier: barang militer dan barang sipil 

Gambar 2. Kurva PPC non-linier: barang militer dan barang sipil


2. Mikroekonomi dan Makroekonomi
Berdasarkan tingkat agregasi pada unit agen ekonomi antara ekstrim individual dan kelompok (group), sudut pandang analisis ilmu ekonomi dapat dikategorikan menjadi dua: mikroekonomi dan makroekonomi. Mikroekonomi fokus kepada aspek harga dan kuantitas pada suatu pasar barang atau jasa, bagaimana keseimbangan dan alokasi sumber daya antar pasar terjadi. Salah satu temuan ekonom abad XVIII adalah konsep penting harga sebagai sinyal alokasi dan realokasi sumber daya dalam suatu pasar dan antar pasar yang independen. Ini yang kemudian dikenal dengan sistim alokasi sumber daya yang efisien oleh Adam Smith dengan istilah adanya “the invisible hand‟. Lebih lanjut, konsepsi harga atau lebih tepatnya harga relatif menjadi analisis sentral dalam analisis mikroekonomi. Pendalaman konsep efisiensi ini akan dilakukan pada bagian pasar dan efisiensi ekonomi.

Makroekonomi di sisi lain adalah analisis yang mengesampingkan aspek individual dan lebih menekankan agregasi atribut individual. Misalnya pasar, makroekonomi fokus ke seluruh pasar relatif terhadap satu jenis pasar saja. Apabila di dalam pasar ada individu-individu pembeli, maka kumpulan permintan pembeli dapat disebut sebagai permintaan agregat (aggregate demand). Begitu pula kumpulan penawaran dapat diistilahkan sebagai aggregate supply. Dalam pendekatan agregat, analisis makroekonomi memungkinkan untuk melihat hubungan antara rumah tangga, produsen dan agen-agen lain dalam perekonomian seperti pemerintah dan pihak luar negeri sebagai satu kesatuan aliran barang/jasa dan pendapatan. Ilustrasi hubungan tersebut dikenal dengan circular flow diagram yang merupakan elemen kunci dalam memahami konsep pendapatan agregat (aggregate income) sebagai salah satu indikator penting dalam analisis makroekonomi.

Gambar 3 berikut mengilustrasikan circular flow diagram. Dapatkah Anda menjelaskan hubungan antara komponen rumah tangga dan perusahaan melalui diagram tersebut?

Circular Flow Diagram 

Gambar 3. Circular Flow Diagram


3. Normatif dan Positif
Sebagai bagian dari ilmu sosial, ilmu ekonomi memiliki sifat yang unik. Yaitu menekankan antara aspek teoretis dan fakta secara bersamaan. Dimana pada akhirnya sebuah pendekatan yang disebut sebagai model ekonomi kemudian dipergunakan untuk melakukan uji atas sebuah pernyataan (hipotesis) melalui fakta-fakta yang ada. Sehingga didapatkan sebuah “kerangka pikir‟ sebagai ekonom. Dalam penyusunan kerangka pikir tersebut, terdapat dua jenis pernyataan. Yang pertama disebut sebagai pernyataan normatif, yaitu merupakan pernyataan yang menawarkan apa yang seharusnya terjadi atau yang seharusnya dilakukan; tidak netral terhadap nilai. Dengan kata lain ia mengandung value judgement. Kedua disebut sebagai pernyataan positif, merupakan pernyataan yang menggambarkan hubungan penyebab dan dampak atau fakta. Dapatkah Anda mengilustrasikan masing-masing pernyataan ini?

4. Cabang Ilmu Ekonomi
Secara umum cabang ilmu ekonomi dapat dibagi menjadi tujuh. Pertama, Ilmu Ekonomi Moneter yang fokus kepada analisis kebijakan moneter; misalnya jumlah uang beredar, inflasi, tingkat suku bunga, perbankan dan lain-lain. Kedua Ilmu Ekonomi Publik yang fokus kepada analisis kebijakan fiskal; misalnya pendapatan pemerintah, hutang pemerintah, DAU, DAK, retribusi, APBN dan APBD.. Ketiga, Ilmu Ekonomi Industri yang fokus kepada analisis interaksi perusahaan didalam suatu industri; termasuk di dalamnya masalah persaingan usaha, struktur pasar. Keempat, Ilmu Ekonomi Regional yang fokus kepada analisis interaksi antar daerah dan pengembangan daerah; misalnya transportasi, infrasturktur, demografi ,dan pemukiman. Kelima, Ilmu Ekonomi Sumber Daya Alam dan Lingkungan yang fokus pada analisis masalah & alokasi sumber daya alam yang optimal menurut ekonomi; diantaranya masalah eksternalitas, saat panen yang baik. Keenam, Ilmu Ekonomi Sumber Daya Manusia fokus pada analisis pasar tenaga kerja; misalnya upah minimum regional, produktivitas pekerja, dan pengangguran. Ketujuh, Ilmu Ekonomi Perdagangan International fokus pada analisis transaksi perdagangan antar negara; misalnya aliran modal, ekspor & impor, dan neraca pembayaran. Ketujuh, Ilmu Ekonomi Syariah fokus pada penerapan dan analisa ekonomi islam; misalnya penghilangan unsur riba dalam perekonomian, unsur gharar (permainan/judi).

Selasa, 27 Maret 2012

Manusia dan Cinta Kasih


Pengertian Cinta Kasih
Menurut kamus umum bahasa Indonesia karya WJS Poerwadarminta. Cinta adalah rasa sangat suka (kepada) atau (rasa) sayang (kepada). Ataupun rasa sangat kasih atau sangat tertarik hatinya sedangkan kata kasih artinya perasaan sayang atau cinta kepada atau menaruh belas kasihan. Dengan demikian arti cinta dan kasih hampir bersamaan, sehingga kata kasih memperkuat rasa cinta. Karena itu cinta kasih dapat diartikan sebagai perasaan suka (sayang) kepada seseorang yang disertai menaruh belas kasihan.
Pengertian tentang cinta dikemukakan oleh Dr. Sarlito.W.Sarwono. dikatakan bahwa cinta memiliki 3 unsur yaitu keterikatan, keintiman, dan kemesraan.. Yang dimaksud dengan keterikatan adalah adanya perasaan untuk hanya bersama dia, segala prioritas untuk dia, tidak mau pergi dengan orang lain kecuali dengan dia. Keintiman yaitu adanya kebiasaan-kebiasaan dan tingkah laku yang menunjukkan bahwa antara anda dengan dia sudah tidak ada jarak lagi. Panggilan-panggilan formal seperti bapak, ibu, saudara digantikan dengan sekedar memanggil nama atau sebutan saying. Kemesraan yaitu adanya rasa ingin membelai atau dibelai, rasa kangen kalau jauh atau lama tidak bertemu, adanya ucapan-ucapan yang mengungkapkan rasa sayang.
Cinta memegang peranan yang penting dalam kehidupan manusia, sebab cinta merupakan landasan dalam kehidupan perkawinan,pembentukan keluarga dan pemeliharaan anak, hubungan yang erat dimasyarakat dan hubungan manusiawi yang akrab. Demikian pula cinta adalah pengikat yang kokoh antara manusia dengan Tuhannya sehingga manusia menyembah Tuhan dengan ikhlas, mengikuti perintah-Nya, dan berpegangan tegus pada syariat-Nya.

Unsur Tentang Cinta
Dalam bukunya seni mencinta, Erich Fromm menyebutkan, bahwa cinta itu terutama memberi, bukan menerima. Dan memberi merupakan ungkapan yang paling tinggi dari kemampuan. Yang paling penting dalam memberi ialah hal-hal yang bersifat manusiawi, bukan materi. Cinta selalu menyatakan unsur-unsur dasar tertentu, yaitu pengasuhan, tanggung jawab, perhatian dan pengenalan.

A. Pengasuhan
Contohnya, cinta seorang ibu pada anaknya; bagaimana seorang ibu dengan rasa cinta kasihnya mengasuh anaknya sepenuh hati.

B. Tanggung Jawab
Dalam arti benar adalah tindakan yang sama sekali suka rela yang dalam kasus hubungan ibu dan anak bayinya menunjukan penyelenggaraan atas hubungan fisik.

C. Perhatian
Yang berarti memperhatikan bahwa pribadi lain itu hendaknya berkembang dan membuka diri sebagaimana adanya.

D. Pengenalan
Keinginan untuk mengetahui rahasia manusia.dengan ke empat unsur tersebut,yaitu pengasuhan,tanggung jawab,perhatian dan pengenalan, suatu cinta dapat di bina dengan lebih baik.

Pengertian tentang cinta di kemukakan juga oleh Dr Sarlito W. Sarwono. Dikatakan bahwa cinta memiliki 3 unsur yaitu keterikatan, keintiman, kemesraan.

A. Keterikatan
Adanya perasaan untuk hanya bersama dia, segala prioritas untuk dia, tidak mau pergi dengan orang lain kecuali dia.

B. Keintiman
Adanya kebiassan dan tingkah laku yang menunjukan bahwa antara anda dengan dia susah tidak ada jarak lagi.

C. Kemesraan
Adanya rasa ingin membelai atau di belai. Rasa kangen kalau jauh atau lam tidak bertamu. Adanya ucapan- ucapan yang mengungkapkan rasa sayang.

BENTUK CINTA
Dalam kehidupan manusia cinta menampakan diri dalam berbagai bentukterkadang orang mencintai dirinya sendiri ataupun orang lain,atau juga istri dan anaknya,hartanya,atau Allah dan Rasulnya.dalam Alqur’an kita dapat melihat berbagai bentuk cinta.

A. Cinta pada diri sendiri
Cinta pada diri sendiri adalah cinta yang sangat erat dengan dorongan menjaga diri sendiri,senang untuk bertahan hidup,mengembangkan potensi dirinya,dan mengaktualitaskan dirinya.dia mencintai apapun yang baik yang datang pada dirinya.dan sebaliknya dia akan benci apapun yang menghalangi dirinya untuk tetap hidup,berkembang dan beraktualita.

B. Cinta kepada sesama manusia
Agar manusia dapat hidup dengan penuh keserasian dan keharminosan dengan manusia lainnya,tidak boleh tidak ia harus membatasi cintannya pada diri sendiri dan egoismenya.pun hendaknya ia mennyeimbangkan cintanya itu dengan cinta dan kasih sayang pada orang lainnya.

C. Cinta Seksual
Cinta erat kaitannya dengan dorong seksual.sebab ia yang bekerja dalam melestarikan kasih sayang,keserasian,dan kerjasama antara suami dan istri.
Faktor primer bagi kelangsungan hidup keluarga :
“dan diantara tanda tanda kekuasaannya ialah dia menciptakan untikmu istri istri dari jenismu sendiri,supaya kamu cenderung dan merasa tentram kepadanya dan dijadikannya diantaramu rasa kasih dan sayang,sesungguhnya pada yang demikian itu benar benar terdapat tanda tanda bagi yang berfikir.QS,Ar-Rum,30:21)

D. Cinta kepada Ayah dan ibu
Cinta kepada ayah dan ibu asalah cinta dimana yang muncul begitu saja,yang memang merupakan cinta yang muncul karena kasih sayang mereka yang begitu tulus,yang menjadikan mereka menjadi sumber ckesenangan,kegembiraan,kekuatan,dan kebanggaan.

E. Cinta kepada Allah SWT
Puncak dari cinta manusia,cinta yang paling suci,yang paling bening,jernih dan spiritual adalah cinta kepada Allah SWT juga kerinduan kepadanya.cinta yang muncul dengan ketakwaan dan keikhlasan yang menjadikan kehidupan menjadi lebih baik dan menunjukan pada jalan yang benar,jalan yang penuh keberkahan.

F. Cinta kepada Rasul
Cinta kepada rasul yang diutus Allah sebagai rahmah bagi seluruh alam semesta,menjadi peringkat ke2 setelah cinta kepada Allah SWT,karena Rasul adalah ideal sempurna bagi manusia baik dalam tingkah laku,moral dan juga sifat luhur lainnya.

Kasih Sayang
Kasih sayang adalah perasaan sayang, perasaan cinta atau perasaan suka kepada seseorang. Dalam kehidupan berumah tangga kasih sayang merupakan kunci kebahagiaan. Kasih sayang ini merupakan pertumbuhan dari cinta. Dalam kasih sayang sadar atau tidak sadar dari masing-masing pihak dituntut tanggungjawab, pengorbanan, kejujuran, saling percaya, saling pengertian, saling terbuka, sehingga keduanya merupakan kesatuan yang bulat dan utuh. Bila salah satu unsur kasih sayang hilang, misalnya unsur tanggungjawab, maka retaklah keutuhan rumah tangga itu.

Kemesraan
Kemesraan berasal dari kata dasar mesra, yang artinya perasaan simpati yang akrab. Kemesraan ialah hubungan yang akrab baik antara pria dan wanita yang sedang dimabuk asmara maupun yang sudah berumah tangga. Kemesraan pada dasarnya merupakan perwujudan kasih sayang yang mendalam.

Pemujaan
Pemujaan adalah salah satu manifestasi cinta manusia kepada Tuhannya yang diwujudkan dalam bentuk komunikasi ritual.

Belas Kasihan
Dalam surat Yohanes dijelaskan ada 3 macam cinta. Cinta Agape ialah cinta manusia kepada Tuhan. Cinta Philia ialah cinta kepada ibu bapak (orang tua) dan saudara. Dan ketiga cinta erros atau amor ini ialah cinta antara pria dan wanita. Beda antara cinta amor dan eros ini adalah citna eros cinta karena kodrati sebagi laki-laki dan perempuan, sedangkan cinta amor karena unsur-unsur yang sulit dinalar, misalnya gadis normal yang cantik mencintai dan mau menikahi seorang pemuda yang kerdil. Cinta terhdap sesama merupakan perpaduan cinta agape dan cinta philia. Cinta sesame ini diberikan istilah belas kasihan untuk membedakan antara cinta kepada orang tua, pria-wanita, cinta kepada Tuhan. Dalam cinta kepada sesama ini diberi istilah belas kasihan, karena cinta disini buka karena cakapnya, kayanya, cantiknya, melainkan karena penderitaannya.


Contoh Studi Kasus

Jakarta (ANTARA News) - Berbekal tujuh cinta kasih, Lionel Andres Messi mendulang puja-puji dan mengeduk aneka predikat sebagai pemain bola hebat sejagad. Yaaarrgh...!

Messi disejajarkan dengan sejumlah nama beken di ajang bola, sebut saja Puskas, Di Stefano, Pele, Cruyff, Maradona, Zidane. Striker Barcelona berusia 24 tahun itu kini mengantongi pendapatan setahun mencapai 632 juta dolar AS per tahun. Tajir bener dia, kata orang dengan logat Betawi.

Cinta akan bola, yang telah digeluti puluhan tahun oleh manajer gaek Manchester United Alex Ferguson, akhirnya diarahkan kepada seruan hati bahwa Messi dibaptis sebagai salah satu pemain terbaik di antara yang terbaik. "Messi pemain terbaik di antara yang terbaik," kata Fergie.

Kalau Fergie mencintai dunia bola, maka Messi mengasihi jagat bola sebagai sebuah seruah hati. Keduanya berseru, hanya  dengan cinta kasih, jagat bola semarak. Timbal balik, artinya cinta yang mengasihi dan kasih yang mencintai. So sweet....

Ternyata, Messi punya tujuh cinta kasih. Cinta kasih pertama, ia paham bahwa asal muasal hubungan cinta adalah seruan hati. Bara kasih akan Barcelona sebagai klub yang membesarkannya, kemudian membawa Messi kepada kesetiaan.

Messi yang memenangi penghargaan FIFA Ballon d'Or dua tahun berturut-turut, yakni 2010 dan 2011, punya kesetiaan dan kerendahan hati tiada tara.

Ia ingin terus setia sampai akhir karirnya bersama dengan Barcelona. Ia tidak tergiur dengan kemilau Liga Premier. Ini cinta kasih kedua Messi. "Seseorang tidak akan tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Jika memang dapat saya putuskan, saya akan tetap berada di Barcelona sampai akhir karir di  bola," katanya. Ini cinta kasih kedua.

Cinta kasih ketiga. Di "sekolah" Barcelona, Messi menimba kerendahan hati. Ia selalu menyebut bahwa sukses gemilang yang diraihnya tidak lepas dari ketelitian dan kejelian sang guru Joseph Pep Guardiola. "Sejak ia tiba, ia terus melatih kami dengan gaya bermain seperti ini. Ia terus menyemangati kami untuk menciptakan lebih banyak gol," katanya.

Tiga keping cinta kasih Messi mengerucut kepada saripati cinta kasih, yakni keterlibatan perasaaan dan pengalaman dari aku dan engkau.

Sebagai persekutuan dari cita-cita besar Catalan, Messi bersama rekan-rekannya di Barca di bawah komando Pep memproklamasikan diri sebagai pengusung panji bertuliskan "aku dan engkau menjadi kita". Kekuatan Barca ada dalam kekitaan.

Cinta kasih Messi sungguh bertuah. Messi membawa Argentina merebut medali emas di ajang Olimpiade Beijing 2008. Sejak bergabung pada 2004, Messi urun sumbang segepok gelar bergengsi kepada Barca.

Tiga kali gelar Liga Champions, lima kali gelar La Liga, dua trofi Piala UEFA, satu gelar Copa del Rey dan lima gelar Supercopa de Espanas. Demikian digdaya cinta Messi, demikian berdaya kasih Messi kepada Barcelona.

Cinta kasih keempat, Messi lebih memilih kehangatan persahabatan. Ia tidak menganggap uang adalah segalanya. Meski ia sadar telah menerima begitu banyak uang, Messi menaruh cinta dan persahabatan sebagai yang utama dan yang pertama.

"Uang bukan faktor yang utama. Uang tidak akan dapat membeli saya atau membuat saya tampil gemilang. Dengan tampil (bekerja) baik sebagai pemain bola, saya memperoleh uang, dengan begitu, saya menjadi kaya," katanya.

Rahasia cinta kasih keempat membuahkan cinta kasih kelima Messi. Cinta akan uang tidak dapat diukur secara obyektif, karena cinta kasih mencakup seluruh diri manusia. Cinta yang minta dijelas-jelaskan kesungguhannya, belum menjadi cinta dalam arti sepenuhnya.

Tidak terkesan mengejar pencitraan diri, Messi mengucapkan terima kasih atas semua pujian terhadap segudang prestasinya. Ia berterima kasih atas pujian yang datang dari berbagai pihak, baik pemain maupun pelatih, bahkan dari luar klub.

"Ini hal yang indah ketika rekan-rekan klub lain berbicara tentang saya dengan cara ini. Dari sini, saya berterima kasih kepada mereka," ujar Messi.

Cinta kasih keenam dan ketujuh Messi menggumpal dalam pernyataan filsuf Gabriel Marcel. Kalau seorang yang aku cintai tidak cocok dengan gambaranku, maka ia tetap saja dapat dicintai, kata Marcel.

Dan segudang prestasi Messi bersama Barcelona memantik pernyataan sebagaimana dikemukakan oleh playmaker Roman Riquelme, "Argentina adalah Messi tanpa Barcelona, dan Spanyol adalah Barcelona tanpa Messi."

Artinya, cinta kasih Messi mengarah kepada satu penegasan bahwa aku hanya melihat orang lain sebagai engkau. Messi adalah gabungan antara Cristiano Ronaldo dengan kecepatannya yang luar biasa, George Best dengan kelihaian berimprovisasi yang aduhai, dan Gerd Muller dengan ketepatannya menempatkan diri yang membuat lawan kocar-kacir. Meski Messi tetaplah Messi.

Dan pacar Messi, Antonella Rocuzzo menyatakan, "Ia sungguh orang Argentina dari orang Argentina umumnya".
(A024)



Opini

Menurut pendapat saya memang cinta kasih Messi sungguh luar biasa, terlebih cinta kasihnya dalam bermain sepak bola. Hal inilah yang harus dicontoh oleh para pesepakbola lainnya. Bermain bola tidak harus keras, tapi harus didasari oleh cinta dan kasih. Salut untuk Lionel Messi.

Manusia dan Kebudayaan

Manusia
Dipandang dari segi ilmu eksakta, manusia adalah kumpulan dari partikel-partikel atom yang membentuk jaringan sistem yang dimiliki oleh manusia ( ilmu kimia ). Manusia merupakan kumpulan dari berbagai sistem fisik yang saling terkait satu sama lain dan merupakan kumpulan dari energi ( ilmu fisika ). Manusia merupakan mahluk biologis yang tergolong dalam golongan mahluk mamalia ( biologi ). Dalam ilmu-ilmu sosial, manusia merupakan mahluk yang ingin memperoleh keuntungan atu selalu memperhitungkan setiap kegiatan, sering disebut homo economicus ( ilmu ekonomi ). Manusia merupakan mahluk sosial yang tidak dapat berdiri sendiri ( sosiologi ), mahluk yang selalu ingin mempunyai kekuasaan ( politik ). Dan lain sebagainya.

  1. Manusia itu terdiri dari empat unsur yang saling terkait, yaitu :
    1. Jasad; yaitu badan kasar manusia yang nampak pada luarnya, dapat diraba, dan difoto, dan menempati ruang dan waktu.
    2. Hayat; yaitu mengandung unsur hidup, yang ditandai dengan gerak
    3. Ruh; yaitu bimbingan dan pimpinan Tuhan, daya yang bekerja secara spiritual dan memahami kebenaran, suatu kemampuan mencipta yang bersifat konseptual yang menjadi pusat lahirnya kebudayaan.
    4. Nafs; dalam pengertian diri atau keakuan, yaitu kesadaran tentang diri sendiri
  2. Manusia sebagai satu kepribadian yang mengandung 3 unsur yaitu :
    1. Id. Yang merupakan struktur kepribadian yang paling primitive dan paling tidak nampak. Id merupakan libido murni, atau energi psikis yang menunjukkan ciri alami yang irrasional dan terkait masalah sex, yang secara instingtual menentukan proses-proses ketidaksadaran. Id tidak berhubungan dengan lingkungan luar diri, tetapi terkait dengan struktur lain kepribadian yang pada gilirannya menjadi mediator antara insting Id dengan dunia luar.
    2. Ego. Merupakan bagian atau struktur kepribadian yang pertama kali dibedakan dari Id, seringkali disebut sebagai kepribadian “eksekutif” karena peranannya dalam menghubungkan energi Id ke dalam saluran sosial yang dapat dimengerti oleh orang lain.
    3. Superego. Merupakan struktur kepribadian yang paling akhir, muncul kira-kira pada usia lima tahun. Dibandingkan dengan Id dan ego, yang berkembang secara internal dalam diri individu, superego terbentuk dari lingkungan eksternal. Jadi superego menunjukkan pola aturan yang dalam derajat tertentu menghasilkan control diri melalui sistem imbalan dan hukuman yang terinternalisasi.

Dari uraian diatas dapat mengkaji aspek tindakan manusia dengan analisa hubungan antara tindakan dan unsur-unsur manusia. Seringkali misalnya orang senang terhadap penyimpangan terhadap nilai-nilai masyarakat dapat diidentifikasi bahwa orang tersebut lebih dikendalikan oleh Id dibandingkan super-egonya. Atau seringkali aa kelainan yang terjadi pada manusia, misalnya orang yang berparas buruk dan bertubuh pendek berani tampil ke muka umum, dpat diterangkan dengan mengacu pada unsur nafs (kesadaran diri ) yang dimilikinya. Kesemuanya tersebut dapat digunakan sebagai alat analisa bagi tingkah laku manusia.

Hakekat Manusia :
  1. Mahluk ciptaan Tuhan yang terdiri dari tubuh dan jiwa sebagai satu kesatuan yang utuh
  2. Mahluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna, jika dibandingkan denan mahluk lainnya
  3. mahluk biokultural yaitu mahluk hayati yang budayawi
  4. Mahluk Ciptaan Tuhan yang terkait dengan lingkungan, mempunyai kualitas dan martabat karena kemampuan bekerja dan berkarya

Pengertian Kebudayaan
Kebudayaan selalu dimiliki oleh setiap masyarakat, hanya saja ada suatu masyarakat yang lebih baik perkembangan kebudayaannya dari pada masyarakat lainnya untuk memenuhi segala kebutuhan masyarakatnya. Pengertian kebudayaan banyak sekali dikemukakan oleh para ahli. Salah satunya dikemukakan oleh Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi, yang merumuskan bahwa kebudayaan adalah semua hasil dari karya, rasa dan cipta masyarakat. Karya masyarakat menghasilkan teknologi dan kebudayaan kebendaan, yang diperlukan manusia untuk menguasa alam sekitarnya, agar kekuatan serta hasilnya dapat diabdikan untuk kepentingan masyarakat.
Rasa yang meliputi jiwa manusia mewujudkan segala norma dan nilai masyarakat yang perlu untuk mengatur masalah-masalah kemasarakatan alam arti luas., didalamnya termasuk, agama, ideology, kebatinan, kenesenian dan semua unsur yang merupakan hasil ekspresi dari jiwa manusia. Yang hidup sebagai anggota masyarakat. Selanjtunya cipta merupakan kemampuan mental, kemampuan pikir dari orang yang hidup bermasyarakat dan yang antara lain menghasilkan filsafat serta ilmu pengetahuan. Rasa dan cipta dinamakan kebudayaan rohaniah. Semua karya, rasa dan cipta dikuasai oleh karsa dari orang-orang yang menentukan kegunaannya, agar sesuai dengan kepentingan sebagian besar, bahkan seluruh masyarakat.
Dari pengetian tersebut menunjukkan bahwa kebudayaan itu merupakan keseluruhan dari pengetahuan manusia sebagai mahluk sosial, yang digunakan untuk menginterpretasikan dan memahami lingkungan yang dihadapi, untuk memenuhi segala kebutuhannya serta mendorong terwujudnya kelakuan manusia itu sendiri.Atas dasar itulah para ahli mengemukakan adanya unsur kebudayaan yang umumnya diperinci menjadi 7 unsur yaitu :
  1. unsur religi
  2. sistem kemasyarakatan
  3. sistem peralatan
  4. sistem mata pencaharian hidup
  5. sistem bahasa
  6. sistem pengetahuan
  7. seni


Bertitik dari sistem inilah maka kebudayaan paling sedikit memiliki 3 wujud antara lain :
  1. Wujud sebagai suatu kompleks dari ide, gagasan, norma, peraturan dan sejenisnya. Ini merupakan wujud ideal kebudayaan. Sifatnya abstrak, lokasinya ada dalam pikiran masyarakat dimana kebudayaan itu hidup
  2. Kebudayaan sebagai suatu kompleks aktivitas kelakuan berpola dari manusia dalam masyarakat
  3. Kebudayaan sebagai benda hasil karya manusia

Perubahan kebudayaan pada dasarnya tidak lain dari para perubahan manusia yang hidup dalam masyarakat yang menjadi wadah kebudayaan itu. Perubahan itu terjadi karena manusia mengadakan hubungan dengan manusia lainnya, atau karena hubungan antara kelompok manusia dalam masyarakat. Tidak ada kebudayaan yanga statis, setiap perubahan kebudayaan mempunyai dinamika, mengalami perubahan; perubahan itu akibat dari perubahan masyarakat yang menjadi wadah kebudayaan tersebut.

Orientasi Nilai Budaya
Kebudayaan sebagai hasil karya manusia memiliki sistem nilai. Menurut C. Kluckhohn dalam karyanya Variations in Value Orientation (1961), sistem nilai budaya dalam semua kebudayaan di dunia, secara universal menyangkut 5 masalah pokok kehidupan manusia, yaitu :
1. Hakekat Manusia (MH)
2. Hakekat Karya Manusia (MK)
3. Hakekat Waktu Manusia (WM)
4. Hakekat Alam Manusia (MA)
5. Hakekat Hubungan Manusia (MN)

Perubahan Kebudayaan
Tidak ada kebudayaan yang statis,semuanya memiliki dinamika dan gerak.Kebudayaan dapat berubah karena adanya gerak manusia yang menjalin hubungan hubungan dengan masyarakat lain.Karena manusia merupakan wadah dari kebudayaan tadi. Terjadi nya perubahan ini antara lain karena :
Sebab yang berasal dari dalam masyarakat dan kebudayaan sendiri.
Sebab perubahan fisik alam dan lingkungan tempat mereka hidup.

Kaitan Manusia dengan Kebudayaan

Manusia dan kebudayaan sangat berkaitan , hubungannya adalah manusia sebagai perilaku kebudayaan, dan kebudayaan merupakan objek yang dilaksanakan manusia. Dengan demikian dapat disimpulkan manusia tidak dapat dilepaskan dari kebudayaan, karena kebudayaan itu merupakan perwujudan dari manusia itu sendiri.
Dari sisi lain, hubungan manusia dan kebudayaan ini dapat dipandang setara dengan hubungan antara manusia dengan masyarakat, yang dinyatakan sebagai dialektis, karena terkait satu sama lain. Proses dialektis ini tercipta melalui tiga tahap, yaitu :

1. Eksternalisasi
Yaitu proses dimana manusia mengekspresikan dirinya dengan membangun dunianya. Melalui eksternalisasi ini masyarakat menjadi kenyataan buatan manusia.

2. Obyektivasi
Yaitu proses dimana masyarakat menjadi realitas obyektif, yaitu suatu kenyataan yang terpisah dari manusia dan berhadapan dengan manusia. Dengan demikian masyarakat dan segala pranata sosialnya akan mempengaruhi, bahkan membentuk perilaku manusia.

3. Internalisasi
Yaitu proses dimana masyarakat disergap kembali oleh manusia. Maksudnya bahwa manusia mempelajari kembali masyarakatnya sendiri agar dia dapat hidup dengan baik, sehingga manusia menjadi kenyataan yang dibentuk oleh masyarakat. Apabila manusia melupakan bahwa masyarakat adalah ciptaan manusia, dia akan menjadi terasing dan teralinasi. Jadi,hubungan manusia dengan kebudayaan sangat berkaitan erat satu sama lainnya.


Contoh Studi Kasus

Jakarta (ANTARA) - Indonesia Police Watch (IPW) mengecam keras sikap represif yang dilakukan Polri dalam mengendalikan aksi demo mahasiswa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak di Gambir, Jakarta Pusat, Selasa sore (27/3).
"Polri terlihat sangat tidak profesional dan cenderung memprovokasi mahasiswa," kata Ketua Presidium IPW Neta S Pane di Jakarta, Rabu.
Berkaitan dengan hal itu IPW sudah menyampaikan protes kepada Kapolri dan minta agar Kapolda Metro Jaya segera dievaluasi.
Neta juga mengatakan IPW merasa aneh kenapa polisi begitu represif dan arogan hingga tidak mematuhi HAM dalam menangani aksi demo tersebut



"Dari hasil evaluasi terhadap konflik di Gambir, IPW berkesimpulan bahwa sikap arogan dan represif tersebut sengaja ditunjukkan Polri untuk "show of force" unjuk kekuatan di depan markas Kostrad, Sebab sejumlah aksi demo di Jl Merdeka Barat tidak ditindak polisi, bahkan massa dibiarkan merangsek hingga ke depan istana," kata Neta.
Neta justru mempertanyakan kenapa aksi demo di Jl Merdeka Timur yang berada di depan markas Kostrad ditindak polisi dengan represif, bahkan diprovokasi polisi hingga mahasiswa bertindak anarkis.
"Karena itu IPW berkesimpulan polisi sengaja hendak unjuk kekuatan di depan markas Kostrad," kata Neta.
Menurut Neta jika cara-cara seperti ini terus dilakukan polisi sama artinya Polri sengaja memancing kemarahan banyak pihak, baik mahasiswa, rakyat dan TNI. Akibatnya, perlawanan terhadap polisi akan kian tinggi.


Opini

Pendapat saya jika memang pada saat demo terjadi aksi anarkis seharusnya pihak polisi/pihak yang berwajib jangan membalas dengan aksi kekerasan agar tidak menambah aksi anarkis para demonstran. Hadapi dengan ketenangan agar bisa meredam aksi anarkis tersebut.

Jumat, 23 Maret 2012

Situs-situs yang Jadi Sasaran FBI Berikutnya

            Penutupan Megaupload memang bisa jadi awal dari suramnya situs file sharing. Dampak dari kasus tersebut membuat beberapa situs sejenis merasa terancam dan mengambil tindakan atas inisiatif sendiri sebelum terseret lebih jauh, seperti yang dilakukan FileSonic dan FileJungle dengan mematikan fungsi file sharing-nya.
            Tidak hanya sampai di situ. Ternyata beberapa situs juga telah menjadi pantauan FBI atas dakwaan menyediakan layanan simpan dan bagi file terhadap konten yang dicurigai melanggar hak cipta.
            Jika undang-undang hak cipta menjadi alasan Megaupload ditutup, bisa jadi situs sejenis bakal menjadi target FBI berikutnya. Nama-nama besar semacam 4shared, Hotfile, MediaFire, RapidShare, hingga The Pirate Bay bisa terancam keberadaannya.

            Baru-baru ini, telah beredar sebuah informasi tentang situs-situs file sharing yang telah berada di dalam pengawasan FBI. Data yang dipublikasikan melalui situs
Pastebin.com tersebut juga menyebutkan beberapa telah menutup layanannya dan telah diinvestigasi FBI.
            Beberapa di antaranya yaitu:

- FileServe, telah menghentikan layanan premiumnya.
- UploadStation, dikunci di Amerika Serikat.
- FileJungle, telah menghapus semua berkasnya dan dikunci di Amerika Serikat
- FileSonic, masih dalam pengawasan FBI.
- VideoBB, ditutup dan telah menghilang.
- Uploaded, dicekal di Amerika Serikat dan FBI sedang mencari keberadaan pemiliknya.
- FilePost, telah menghapus segala berkas-berkasnya kecuali file berekstensi PDF dan Txt.
- Videoz, ditutup dan dikunci dinegara yang berafiliasi dengan Amerika Serikat.
- 4Shared, telah menghapus konten yang memiliki hak cipta dan tetap menunggu investigasi FBI.
- MediaFire, dipanggil untuk bersaksi pada 90 hari kedepan dan mesti membeberkan segala berkasnya kepada FBI.
- Org torrent, akan menghilangkan segala konten ilegalnya selama 30 hari ke depan dan beberapa dalam investigasi kriminal.
- Network Share mIRC, menunggu keputusan kasus untuk melanjutkan atau menghentikan.
- Koshiki, masih beroperasi penuh di Jepang dan tidak akan bergabung dengan SOPA/PIPA.
- Shienko Box, masih beroperasi penuh di Cina dan Korea, tidak akan bergabung dengan SOPA/PIPA.
- ShareX BR, mengatakan akan bergabung dengan SOPA/PIPA.
Tanggapan saya,
            Menutup situs file sharing memang menguntungkan bagi pemegang hak cipta, akan tetapi justru hal tersebut akan melumpuhkan forum/situs yang selama ini dijadikan media penyimpanan untuk berbagai kalangan dan untuk kegunaan yang beragam. Dalam hal ini saya menghargai adanya hak cipta akan tetapi sebagai orang yang sering menggunakan situs sharing ini saya merasa sangat dirugikan karena akan sangat menghambat aktivitas saya.

Sumber: http://www.infokomputer.com/reguler/situs-situs-yang-jadi-sasaran-fbi-berikutnya